Kentang tumbuk atau mashed potato adalah makanan yang sering banget kamu temui di restoran-restoran ala Barat. Makanan ini dibuat dari kentang yang ditumbuk, dan isiannya bukan hanya kentang saja, tapi bisa juga ditambahkan susu, krim, atau mentega, jadi rasanya lebih gurih.
Karena bahan utamanya kentang, makanan ini ternyata punya kandungan karbohidrat yang tinggi, jadi sebenarnya bisa banget dijadikan pengganti nasi. Cocok buat kamu yang lagi coba variasi menu makanan, atau ingin makan kenyang tanpa harus makan nasi.
Apa itu Mashed Potato
Banyak dari kita pasti sudah akrab dengan mashed potato, kan? Makanan yang sering disebut kentang tumbuk ini adalah salah satu hidangan pendamping paling populer dan sering muncul di berbagai menu. Kamu bisa menemukan kentang tumbuk di mana saja, dari restoran mewah sampai meja makan keluarga.
Yang bikin mashed potato disukai banyak orang adalah teksturnya yang lembut dan creamy. Rasanya sederhana, tapi bikin ketagihan dan terasa nyaman di lidah. Makanan ini sering disajikan dengan saus gravy yang gurih, atau jadi pendamping untuk daging panggang dan hidangan lain. Makanan ini adalah pilihan pas untuk hidangan keluarga yang hangat dan akrab.
Meskipun terlihat mudah, mashed potato memiliki sejarah yang cukup panjang dan tidak bisa dibuat sembarangan. Prosesnya menuntut ketelitian dalam memilih bahan-bahan agar hasilnya bisa lembut sempurna, bukan malah jadi keras atau lengket. Jadi, kalau kamu mau bikin sendiri, pastikan kamu perhatikan setiap langkahnya ya.
Baca juga: Cara Simpan Kentang Supaya Tetap Fresh Nggak Busuk
Sejarah Mashed Potato
Pernah enggak sih kamu bertanya-tanya soal sejarah mashed potato yang lembut dan lezat ini? Ternyata, hidangan ini punya cerita yang panjang lho.
Awalnya, kentang adalah tanaman yang berasal dari kawasan Andes di Amerika Selatan, dan sudah ditanam ribuan tahun lalu oleh penduduk setempat. Lalu, kentang ini dibawa oleh penjelajah Spanyol ke Eropa di abad ke-16. Saat itu, orang Eropa belum begitu suka dengan kentang, karena mereka pikir kentang adalah makanan untuk orang kelas bawah. Tapi, perlahan-lahan, mereka sadar kalau kentang punya gizi yang tinggi dan mudah banget diolah.
Baru pada abad ke-18, mashed potato mulai terkenal di Eropa, terutama di Inggris dan Prancis. Resep mashed potato pertama yang tercatat adalah dalam buku masak Inggris tahun 1747. Sejak saat itu, hidangan ini menjadi bagian dari tradisi kuliner penting di berbagai negara. Contohnya, mashed potato adalah menu wajib saat makan malam Thanksgiving di Amerika Serikat dan menjadi hidangan klasik di pub-pub Inggris.
Sekarang, mashed potato adalah hidangan universal yang bisa kamu temukan di mana saja. Dari restoran mewah, hotel berbintang, sampai di dapur rumahmu sendiri.
Cara Memilih Kentang untuk Mashed Potato
Bikin mashed potato yang enak itu gampang-gampang susah. Kuncinya bukan cuma di cara masaknya, tapi juga di pemilihan kentangnya. Kamu harus tahu, enggak semua kentang cocok buat ditumbuk. Kalau salah pilih, bukannya dapat mashed potato yang lembut, malah jadi lengket atau berair. Biar hasilnya sempurna, kamu perlu kenalan dulu sama jenis-jenis kentang.
Kenali Kentang Berdasarkan Kandungan Patinya
Pati adalah unsur utama yang bikin kentang jadi pulen atau malah padat. Nah, ada tiga jenis kentang yang perlu kamu tahu, yaitu kentang dengan pati tinggi, pati sedang, dan pati rendah.
- Kentang Pati Tinggi: Jenis kentang ini punya tekstur yang kering dan gampang hancur setelah direbus. Itulah kenapa kentang ini ideal buat mashed potato. Saat ditumbuk, kentang ini bakal menghasilkan tekstur yang ringan dan super lembut. Rasanya juga lebih gampang menyatu dengan bumbu-bumbu, seperti mentega dan susu. Tapi, hati-hati ya, jangan menumbuknya terlalu kuat atau lama. Kalau berlebihan, kentang ini bisa berubah jadi lengket kayak lem.
- Kentang Pati Sedang: Jenis kentang ini punya kandungan pati dan air yang seimbang. Hasilnya, mashed potato-mu akan punya tekstur yang lembut, tapi enggak terlalu rapuh. Cocok buat kamu yang suka mashed potato dengan sedikit tekstur padat. Kentang ini juga lebih stabil dan enggak gampang hancur saat dicampur dengan bahan-bahan lain, seperti susu, krim, atau mentega.
- Kentang Pati Rendah: Nah, jenis kentang ini punya banyak air dan sedikit pati. Makanya, kentang ini paling cocok buat sup atau salad. Kalau kamu pakai jenis kentang ini buat mashed potato, hasilnya akan kenyal dan bergetah, bukan lembut dan creamy. Jadi, jangan salah pilih, ya!
Baca juga: Aneka Jenis Kentang Yang Bagus Untuk Digoreng, Direbus, dan Ditumbuk
Selain melihat jenisnya, perhatikan juga kualitas kentang yang kamu beli. Pilih kentang yang kulitnya mulus, tanpa noda hijau, atau bintik hitam. Kentang yang segar akan membuat mashed potato-mu lebih enak.
Memahami cara memilih kentang ini akan membuat kamu jauh lebih menghargai hidangan sederhana ini. Kamu bisa membuat mashed potato yang creamy, lezat, dan sempurna untuk dinikmati kapan saja. Dengan pilihan kentang yang tepat, kamu bisa mengubah kentang biasa menjadi hidangan istimewa!
Daftar Sekolah Kuliner NCSA Indonesia Sekarang
Kalau kamu mulai tertarik mendalami dunia kuliner setelah membaca tentang mashed potato dan rahasia memilih kentangnya, mungkin sudah saatnya mempertimbangkan langkah lebih serius: menjadi chef profesional. Memasak bukan hanya soal rasa, tapi juga teknik, kreativitas, dan pengetahuan yang terus berkembang. Di sinilah pentingnya memilih sekolah kuliner yang tepat. Salah satu pilihan yang patut kamu pertimbangkan adalah NCSA (National Culinary Service Academy) Indonesia.
NCSA Indonesia tidak hanya mengajarkan dasar-dasar memasak, tapi juga membekali kamu dengan pemahaman mendalam tentang bahan, teknik profesional, dan standar dapur industri. Jadi, kamu tidak hanya bisa membuat mashed potato yang creamy dan sempurna, tapi juga siap mengeksekusi berbagai masakan internasional dengan percaya diri. Jika kamu benar-benar ingin naik level dalam dunia boga, bergabung dengan NCSA Indonesia bisa menjadi awal perjalanan profesionalmu di industri kuliner yang penuh peluang.









