Di era modern ini, kemampuan bersosialisasi bukan hanya tentang kepandaian berbicara, tapi juga tentang bagaimana kita membawa diri di berbagai situasi. Salah satu situasi penting adalah saat makan bersama, di mana etika dan aturan berperilaku yang baik dikenal sebagai table manner memainkan peran krusial. Aturan table manner merupakan panduan untuk menciptakan suasana makan yang nyaman dan menyenangkan bagi semua orang. Dengan mengetahui dan memahami aturan dalam table manner yang baik, kita bisa mempraktekkan dan bangun kesan positif serta profesional, baik dalam acara formal maupun santai.
Persiapan Sebelum Makan, Awal Tata Krama
Sebelum menyantap hidangan lezat di depan mata, ada beberapa tata krama sopan santun yang perlu diperhatikan.
Pertama, perhatikan penampilanmu.
- Usahakan untuk berpakaian rapi dan sopan, sesuai dengan acara yang dihadiri.
- Hindari pakaian yang terlalu terbuka atau kasual untuk acara formal.
Atur Posisi Duduk Yang Baik dan Benar
- Saat duduk, tegakkan punggungmu dan jangan membungkuk terlalu rendah ke arah piring.
- Jaga jarak yang nyaman saat duduk dan meja makan.
- Jangan meletakkan siku di atas meja selama makan, kecuali saat sedang beristirahat di antara suapan.
Baca juga: Sertifikat Table Manner, Pengertian, dan Pentingnya Bagi Mahasiswa Tata Boga
Siapkan Serbet
Serbet (napkin) adalah sahabat di meja makan. Segera setelah kamu duduk, letakkan serbet di pangkuanmu. Serbet ini berfungsi untuk membersihkan mulutmu setelah makan atau minum, serta melindungi pakaianmu dari tumpahan makanan.
Aturan Sopan Santun di Meja Makan
Saat hidangan di atas meja, mempersiapkan diri untuk makan ada beberapa aturan yang perlu diperhatikan. Beberapa aturan kesopanan yaitu:
- Ketika makanan sudah tersaji, jangan terburu-buru menyantapnya. Tunggu sampai semua orang di meja makan mendapatkan hidangan mereka, atau sampai tuan rumah memberikan isyarat untuk mulai makan.
- Gunakan alat makan yang benar. Jika kamu bingung dengan banyaknya garpu dan pisau di depanmu, ingatlah aturan sederhana yaitu:
- Gunakan alat makan dari luar ke dalam seiring dengan urutan hidangan yang disajikan.
- Pisau digunakan untuk memotong makanan, bukan untuk memasukkannya ke dalam mulut.
- Garpu digunakan untuk menyuap makanan ke dalam mulut.
- Kunyah makananmu dengan mulut tertutup dan jangan berbicara saat mulutmu penuh. Hindari mengeluarkan suara yang berlebihan saat mengunyah atau menyeruput minuman. Potong makananmu sedikit demi sedikit, dan jangan memotong seluruh hidangan sekaligus.
- Jika ingin meminta garam, merica, atau saus, jangan langsung meraihnya. Kamu bisa meminta kepada orang yang terdekat dengan wadah tersebut untuk mengopernya kepadamu.
Baca juga: Prospek Kerja Lulusan Tata Boga, Cek 6 Profesi ini
Setelah Makan, Menunjukkan Apresiasi
Setelah selesai makan, letakkan alat makanmu secara paralel di atas piring, menunjukkan bahwa kamu sudah selesai. Posisi yang umum digunakan adalah posisi jam 4:20. Jangan menjilat piring atau membersihkannya dengan roti.
Jika kamu menikmati hidangan tersebut, jangan ragu untuk memberikan pujian kepada tuan rumah atau koki. Ungkapan terima kasih yang tulus akan sangat dihargai.
Hal-Hal yang Perlu Dihindari
Selain hal-hal yang perlu diperhatikan, ada juga beberapa hal yang sebaiknya kamu hindari saat makan bersama:
- Bermain dengan ponsel atau gadget lainnya di meja makan.
- Mengambil makanan dari piring orang lain tanpa izin.
- Mengkritik makanan atau minuman yang disajikan.
- Bersendawa atau melakukan hal-hal lain yang dianggap tidak sopan.
Kesimpulan
Mempelajari dan mempraktikkan table manner adalah investasi dalam dirimu sendiri. Dengan memiliki etika yang baik di meja makan, kamu akan merasa lebih percaya diri dan nyaman dalam berbagai situasi sosial. Ingatlah, table manner bukan hanya tentang aturan, tetapi tentang menghormati orang lain dan menciptakan suasana makan yang menyenangkan bagi semua. Jadi, mulailah mempraktikkan table manner yang baik sekarang juga, dan lihat bagaimana hal itu bisa meningkatkan kualitas interaksimu dengan orang lain.
Baca juga: Skill dan Sifat yang Dimiliki oleh Professional Chef
Daftar NCSA Indonesia
Menjadi chef profesional tidak hanya sekadar mahir memasak, tetapi juga tentang memahami standar tertinggi dalam dunia kuliner. Magang di hotel bintang 5 melalui NCSA Indonesia adalah kesempatan emas untuk mengasah kemampuanmu di lingkungan profesional yang menuntut kesempurnaan. Seperti halnya table manner yang membangun kesan baik di meja makan, pengalaman magang di hotel bintang 5 akan membentukmu menjadi chef yang tidak hanya terampil, tetapi juga memahami etika, kedisiplinan, dan pelayanan prima. Daftar sekolah masak NCSA Indonesia sekarang juga.









