tepung tapioka dan tepung singkong

Beda Tepung Singkong dan Tepung Tapioka

Kalau kamu suka bereksperimen di dapur atau sedang mendalami dunia kuliner, kamu mungkin pernah bertanya-tanya apa sih bedanya tepung singkong dan tepung tapioka? Keduanya memang berasal dari bahan dasar yang sama, yaitu singkong, tapi ternyata hasil akhirnya cukup berbeda, baik dari segi tekstur, fungsi, hingga cara pengolahannya. Yuk, simak penjelasan lengkapnya supaya kamu nggak salah pakai saat masak!

Asal Usul Sama-sama dari Singkong

Pertama-tama, kamu perlu tahu bahwa baik tepung singkong maupun tapioka berasal dari manihot esculenta, alias singkong. Namun, proses pembuatan kedua jenis tepung ini sangat berbeda. Tepung singkong dibuat dengan cara mengeringkan seluruh umbi singkong yang telah diparut, kemudian digiling hingga menjadi bubuk halus. Jadi, seluruh bagian umbinya digunakan.

Sementara itu, tepung tapioka hanya menggunakan sari pati dari singkong. Prosesnya lebih kompleks karena melibatkan perendaman dan penyaringan berulang hingga hanya tersisa pati murni. Inilah yang membuat tepung tapioka terasa lebih halus dan memiliki sifat yang lebih kenyal saat dimasak.

Baca juga:
- Cara Memilih Tepung Untuk Kue dan Jajanan Pasar
- Kenali Apa itu Michelin Star dan Asal Usulnya
- Ini Lho Alasan Mengapa Tepung Terigu Harus Diayak Saat Membuat Kue

Tekstur dan Warna

Kalau kamu perhatikan, tekstur tepung singkong cenderung lebih kasar dan warnanya agak keruh atau kecokelatan. Ini karena masih ada serat-serat alami dari singkong di dalamnya. Sebaliknya, tepung tapioka punya tekstur sangat halus, hampir seperti bedak bayi, dan berwarna putih bersih.

Tekstur inilah yang jadi pembeda penting saat kamu memasak. Kalau kamu butuh tepung yang bisa memberikan efek kenyal seperti untuk cilok, boba, atau pempek, maka tapioka adalah pilihan yang tepat. Tapi kalau kamu mau mengganti tepung terigu dalam kue atau roti gluten-free, tepung singkong bisa jadi alternatif karena kandungan seratnya lebih tinggi.

Fungsi dalam Masakan

Tepung tapioka sering digunakan sebagai bahan pengental saus, pemanis alami, atau pembuat adonan yang butuh elastisitas. Misalnya, untuk membuat bakso, kerupuk, atau aneka jajanan kenyal lainnya. Di sisi lain, tepung singkong lebih fleksibel untuk makanan kering seperti brownies, pancake, atau cookies bebas gluten. Bahkan sekarang, tepung singkong mulai populer di kalangan pelaku diet sehat karena indeks glikemiknya lebih rendah dibandingkan tepung biasa.

Baca juga:
- Lengkap, Ini Beda Tepung Jagung dan Maizena, Jangan Disamakan!
- Arti Warna Dasi dan Syal Chef yang Kamu Harus Tahu
- Ketahui Lebih Dalam Apa itu Tepung Buckwheat?

Nilai Gizi dan Kandungan

Dari segi nutrisi, tepung singkong cenderung lebih kaya serat karena masih mengandung seluruh bagian dari umbi singkong. Sementara itu, tepung tapioka sebagian besar hanya mengandung karbohidrat dan sangat rendah serat, protein, maupun lemak. Jadi kalau kamu sedang diet atau butuh asupan serat lebih tinggi, tepung singkong bisa jadi pilihan yang lebih baik.

Mana yang Harus Kamu Pilih?

Pilihan antara tepung singkong dan tapioka tergantung pada apa yang ingin kamu buat. Kalau kamu butuh tekstur kenyal dan elastis, pilih tapioka. Tapi kalau kamu sedang mencari tepung alternatif yang lebih sehat dan alami untuk baking, tepung singkong bisa jadi sahabat terbaikmu di dapur.

Semoga setelah membaca ini, kamu nggak bingung lagi ya saat melihat dua jenis tepung ini di rak supermarket. Keduanya punya peran masing-masing, dan kalau dipakai dengan tepat, bisa bikin masakanmu jauh lebih nikmat dan sehat!

Kuliah Jurusan Masak? Daftar NCSA Indonesia

Setelah kamu memahami perbedaan tepung singkong dan tapioka serta bagaimana pengaruhnya terhadap hasil masakan, mungkin kamu mulai tertarik untuk memperdalam dunia kuliner secara lebih serius. Nah, kalau kamu sedang cari universitas jurusan masak yang profesional dan terarah, culinary academy NCSA Indonesia (National Culinary Service Academy) bisa jadi pilihan terbaik. Di sini, kamu nggak cuma belajar teori namun lebih mengutamakan praktek memasak di dapur profesional. 

NCSA Indonesia memberikan jaminan pasti magang di Hotel Bintang 5, yang artinya kamu akan langsung dapat pengalaman kerja nyata di dapur profesional berstandar internasional. Pengalaman ini sangat berharga karena kamu bisa melihat langsung bagaimana chef-chef handal mengolah bahan, mengatur dapur, hingga menyajikan hidangan kelas atas. Jadi, kalau kamu ingin menjadikan dunia masak sebagai karier masa depan, NCSA Indonesia bisa bantu kamu mewujudkannya dari nol sampai profesional.

Tanya Sekolah Chef

Share the Post:

Leave a Comment

Sponsored by