Sandwich, siapa yang tidak kenal makanan praktis yang satu ini? Dua lembar roti mengapit berbagai macam isian, mulai dari daging, sayuran, keju, hingga selai. Mudah dibuat, mudah dibawa, dan rasanya yang variatif menjadikan sandwich sebagai pilihan favorit banyak orang untuk sarapan, makan siang, atau bahkan sekadar camilan. Tapi pernahkah kamu bertanya-tanya, dari mana asalnya sandwich yang begitu populer ini? Yuk, kita cari tahu sejarahnya!
Asal Usul Sandwich
Mungkin kamu mengira sandwich adalah kreasi modern, namun sebenarnya, sejarahnya sudah cukup panjang dan menarik. Konsep makanan berupa daging atau bahan makanan lain yang dijepit di antara dua potong roti sebenarnya sudah ada sejak lama. Beberapa catatan sejarah menyebutkan bahwa tradisi ini sudah ada sejak abad pertama Masehi, dengan orang Yahudi yang membungkus daging domba dan rempah-rempah di antara roti matzah.
Baca juga: Sejarah Waffle dan Macam Jenisnya, Chef Pastry Wajib Paham
Sandwich itu Nama Orang
Namun, sandwich seperti yang kita kenal sekarang, mendapatkan namanya dari John Montagu, Earl of Sandwich ke-4, seorang bangsawan Inggris yang hidup pada abad ke-18. Konon, Earl of Sandwich ini sangat gemar bermain kartu. Saking asyiknya, ia sering lupa waktu dan tidak ingin menyia-nyiakan waktunya hanya untuk makan.
Suatu hari, ia meminta pelayannya untuk membawakan sepotong daging yang diletakkan di antara dua potong roti. Tujuannya agar ia bisa tetap bermain kartu sambil makan tanpa mengotori tangannya. Teman-temannya yang melihat hal itu kemudian ikut-ikutan memesan “the same as Sandwich” (yang sama seperti Sandwich). Dari situlah, nama “sandwich” mulai populer dan dikenal luas.
Basic Sandwich
Awalnya, sandwich yang dipesan Earl of Sandwich hanyalah daging sapi asin yang diapit oleh dua potong roti. Namun, seiring berjalannya waktu, kreasi sandwich semakin beragam. Orang-orang mulai menambahkan berbagai macam isian sesuai dengan selera mereka, mulai dari ham, keju, sayuran, telur, hingga berbagai macam saus.
Baca juga: Kenali Apa Itu Stock, Cara Membuat yang Enak dan Lezat
Kreasi Sandwich Populer di Dunia
Sandwich pun kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia. Setiap negara atau wilayah memiliki variasi sandwichnya sendiri dengan ciri khas masing-masing. Contohnya, di Amerika Serikat, kamu bisa menemukan sandwich BLT (bacon, lettuce, tomato), Reuben sandwich, atau Philly cheesesteak. Di Vietnam, ada Banh Mi yang merupakan perpaduan antara roti baguette Prancis dengan isian khas Vietnam seperti daging babi panggang, acar sayur, dan saus pedas.
Kini, sandwich telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner global. Kamu bisa dengan mudah menemukan sandwich di berbagai tempat, mulai dari warung kecil pinggir jalan hingga restoran mewah. Bahkan, banyak orang yang gemar membuat sandwich sendiri di rumah dengan kreasi isian yang unik dan menarik.
Kesimpulan
Jadi, itulah sekilas tentang sejarah sandwich, si roti berlapis yang simpel namun kaya akan rasa. Dari kisah seorang bangsawan Inggris yang gemar bermain kartu, hingga menjadi makanan populer di seluruh dunia, sandwich telah menempuh perjalanan yang panjang dan menarik. Sekarang, giliran kamu untuk berkreasi dengan isian sandwich favoritmu dan menikmati kelezatan dari makanan praktis yang satu ini! Bayangkan saja, dari sekadar ide sederhana, sandwich telah menjadi ikon kuliner yang dinikmati oleh jutaan orang di seluruh dunia. Keren, kan?
Baca juga: Cara Menerapkan Food Sanitation dalam Bisnis F&B
Sekolah Masak NCSA Indonesia
Di sekolah masak NCSA Indonesia, kamu tidak hanya akan diajari teori dan teknik memasak terkini, tetapi juga dipersiapkan secara menyeluruh untuk terjun langsung ke industri kuliner. Salah satu pilar utama yang menjadikan NCSA Indonesia berbeda dengan yang lainnya adalah keharusan untuk mengikuti magang di Hotel Bintang 5 selama 6 bulan sampai selesai sebagai syarat kelulusan. Pengalaman magang ini krusial karena akan mematangkan skill praktismu, mengasah kecepatan dan ketepatan, serta membangun mental yang kuat dalam menghadapi tekanan di dapur. Dengan begitu, saat kamu lulus dari NCSA Indonesia, kamu bukan hanya seorang akademisi kuliner, melainkan seorang profesional yang siap bersaing dan berkontribusi nyata di dunia kuliner, pariwisata dan perhotelan.





