Garnish Minuman

7 Jenis Garnish Menarik yang Mengubah Minumanmu Jadi Lebih Istimewa!

Hai para pecinta minuman! Pernahkah kamu memperhatikan hiasan kecil yang seringkali menghias permukaan minuman kesukaanmu? Ya, itu garnish, tidak hanya berfungsi sebagai hiasan, tetapi juga bisa menambah cita rasa dan aroma pada minumanmu.

Bagi kamu yang sedang belajar menjadi barista atau siswa sekolah masak NCSA Indonesia, memahami jenis-jenis garnish adalah hal yang penting. Yuk, simak 7 jenis garnish minuman yang paling umum digunakan berikut ini!

1. Citrus Twist

Garnish yang satu ini paling sering ditemui. Lemon, jeruk nipis, atau jeruk orange yang dikupas tipis-tipis lalu dipilin membentuk spiral adalah cara klasik untuk memberikan sentuhan segar pada minuman. Citrus twist tidak hanya memberikan aroma yang menyegarkan, tetapi juga minyak esensial yang dapat meningkatkan cita rasa minuman.

2. Buah Segar

Potongan buah segar seperti stroberi, blueberry, atau anggur adalah pilihan yang populer untuk garnish. Selain tampilannya yang menarik, buah-buahan ini juga memberikan rasa manis dan asam yang seimbang. Untuk minuman beralkohol, kamu bisa menambahkan buah-buahan yang lebih eksotis seperti buah naga atau mangga.

3. Herbs

Herbs seperti mint, rosemary, atau basil sering digunakan untuk memberikan aroma yang khas pada minuman. Mint, misalnya, sangat cocok untuk minuman berbahan dasar rum atau gin. Sementara itu, rosemary memberikan aroma yang sedikit pahit dan sering digunakan untuk minuman berbahan dasar whiskey.

Baca juga: Pengertian Garnish, Fungsi, dan Bahan Yang Bisa Digunakan

4. Rempah-Rempah

Rempah-rempah seperti kayu manis, jahe, atau kapulaga dapat memberikan cita rasa yang unik pada minuman. Kayu manis sering digunakan untuk minuman hangat seperti cokelat panas atau minuman berbahan dasar anggur merah. Jahe, di sisi lain, memberikan rasa hangat dan pedas yang cocok untuk minuman berbahan dasar gin atau vodka.

5. Cokelat 

Chocolate shavings atau potongan cokelat adalah pilihan yang tepat untuk minuman manis seperti cokelat panas atau milkshake. Kamu juga bisa membuat chocolate syrup atau chocolate sauce untuk memberikan sentuhan manis pada minuman.

6. Edible Flowers

Edible flowers seperti bunga lavender, bunga mawar, atau bunga pansies tidak hanya cantik, tetapi juga memiliki aroma yang harum. Bunga lavender, misalnya, sering digunakan untuk minuman berbahan dasar gin atau vodka. Sementara itu, bunga mawar memberikan aroma yang manis dan romantis.

7. Dehydrated Fruits

Dehydrated fruits seperti jeruk kering, nanas kering, atau apel kering adalah alternatif yang menarik untuk garnish segar. Dehydrated fruits memiliki rasa yang lebih intens dan tekstur yang renyah.

Baca juga: Perbedaan Garnish dan Plating, Seni Menyajikan Hidangan yang Menarik

Tips Memilih Garnish yang Tepat

Sesuaikan dengan rasa minuman

Pilih garnish yang dapat melengkapi atau kontras dengan rasa minuman.

Perhatikan tampilan

Garnish harus membuat minuman terlihat lebih menarik dan mengundang selera.

Mudah dimakan

Garnish harus mudah dimakan dan tidak mengganggu kenikmatan minum.

Segar

Pastikan garnish yang kamu gunakan masih segar.

Garnish adalah elemen penting dalam penyajian minuman. Dengan memilih garnish yang tepat, kamu dapat meningkatkan tampilan dan cita rasa minumanmu. Sebagai siswa sekolah masak NCSA Indonesia, kamu perlu terus berlatih dan bereksperimen dengan berbagai jenis garnish untuk menemukan kombinasi yang paling pas. 

Tanya Kuliah Masak

faiz alri

Saya SEO Content Writer yang bertugas di NCSA Indonesia. Saya bekerja untuk memastikan konten kami tidak hanya informatif, tetapi juga mudah ditemukan di internet. Misi saya adalah membantu menginspirasi dan membimbing calon-calon profesional kuliner dengan menyediakan informasi yang bermanfaat.

Share the Post:

Leave a Comment

Hi kak, kami sedang online