Dunia pastry dan bakery selalu penuh dengan aroma menggoda dan keindahan visual dari aneka kue dan roti. Kalau kamu ingin terjun ke dunia ini, baik sebagai hobi atau bahkan bekerja sebagai profesional patisserie, memahami istilah seperti yang sering digunakan adalah langkah awal yang penting. Yuk, simak 20 istilah dalam pastry dan bakery yang wajib profesi pembuat roti tahu!
Pastry
Pastry adalah adonan yang terbuat dari tepung, air, dan shortening (lemak). Pastry yang dipanggang memiliki rasa manis atau gurih, ditandai dengan tekstur renyah dan cita rasa mentega yang khas.
Dough
Dough, atau adonan, adalah campuran tepung, bahan pengembang, dan cairan yang membentuk massa tebal. Adonan ini nantinya dibentuk menjadi roti atau kue sebelum dipanggang.
Fermentasi
Fermentasi adalah proses di mana ragi dalam adonan mengubah gula menjadi gas karbon dioksida, sehingga adonan mengembang. Proses ini juga memberi aroma dan rasa khas pada roti.
Kneading
Kneading adalah proses menguleni adonan untuk mengembangkan gluten. Proses ini dilakukan hingga adonan tidak lagi menempel di tangan dan semua bahan tercampur rata.
Proofing
Proofing adalah tahap di mana adonan dibiarkan mengembang sebelum dipanggang. Tahap ini penting untuk mendapatkan tekstur yang baik pada roti.
Tartlet
Tartlet adalah pastry kecil berbentuk seperti tart atau pai, biasanya diisi dengan buah, krim, atau cokelat.
Meringue
Meringue adalah campuran putih telur dan gula yang dikocok hingga kaku. Biasanya digunakan sebagai topping untuk dessert.
Puff Pastry
Puff pastry adalah adonan berlapis yang mengembang saat dipanggang, sering disajikan sebagai kudapan atau menu sarapan.
Baca juga: Perbedaan Puff Pastry dan Danish Pastry, Panduan Lengkap untuk Pemula
Baguette
Baguette adalah roti Prancis berbentuk panjang dengan kulit renyah dan bagian dalam lembut.
Croissant
Croissant adalah pastry berlapis dengan tekstur renyah dan rasa mentega yang khas.
Sourdough
Sourdough adalah roti yang dibuat dengan fermentasi alami, menghasilkan rasa asam yang unik.
Frosting
Frosting adalah lapisan gula yang digunakan untuk menghias kue, seperti buttercream, glaze, atau fondant.
Lamination
Lamination adalah proses melipat adonan dengan mentega untuk menciptakan lapisan-lapisan tipis.
Éclair
Éclair adalah kue pastry panjang berisi krim dan dihias dengan glaze cokelat.
Filling
Filling adalah isian dalam kue atau pastry, seperti selai, krim, atau cokelat.
Decorator’s Tip
Decorator’s tip adalah alat berbentuk konus untuk menghias kue dengan frosting.
Bench Scraper
Bench scraper digunakan untuk memotong adonan, membersihkan meja kerja, atau mengangkat adonan.
Levain
Levain adalah bahan pengembang alami dari fermentasi tepung dan air, yang memberi rasa asam khas pada roti.
Crumb
Crumb adalah tekstur bagian dalam kue atau roti. Crumb yang baik harus lembut dan seragam.
Soft Peak dan Hard Peak
Soft peak adalah tahap mengocok bahan hingga berbentuk busa lembut, sedangkan hard peak adalah ketika adonan kaku dan tidak tumpah saat mangkuk dibalik.
Itulah berbagai istilah dalam pastry dan bakery yang perlu kamu pahami. Jika kamu sudah menguasainya, tentu kamu akan lebih siap untuk membuka bisnis pastry atau bakery. Jangan lupa, pastikan semua peralatan yang kamu gunakan mendukung produksi agar hasilnya maksimal.
Baca juga: Tertarik Jadi Pastry Chef? Ini Arti, Tugas, Skill Wajib, dan Gajinya
Upgrade Passion Masak Menjadi Patissier
Jika kamu sudah memiliki passion dalam memasak, mengapa tidak meningkatkan keterampilanmu ke level berikutnya dengan menjadi seorang patissier? Dunia pastry menawarkan peluang yang luas untuk berkreasi, mulai dari membuat croissant yang renyah hingga menghias tartlet yang memukau. Memahami istilah-istilah pastry dan bakery di atas adalah awal yang baik, tetapi untuk benar-benar menguasai seni pastry, kamu membutuhkan pelatihan profesional bidang pastry.
Di NCSA Indonesia, kamu bisa mengubah passion memasak menjadi karir yang menjanjikan. Sekolah kuliner ini menawarkan program pelatihan lengkap dengan pendekatan langsung yang memungkinkanmu belajar dari para chef berpengalaman. Ditambah lagi, kamu akan mendapatkan sertifikat resmi yang memperkuat langkahmu sebagai patissier profesional. Jadi, jangan ragu untuk meng-upgrade passion masakmu dengan mendaftar di NCSA Indonesia!





