Jakarta, 24 April 2025 — National Culinary Service Academy (NCSA) Indonesia resmi membuka cabang barunya di Pulomas, Jakarta Timur, yang berlokasi di lingkungan kampus i3L (Indonesia International Institute for Life Sciences). Pembukaan ini menjadi langkah strategis untuk memperluas akses pendidikan kuliner berkualitas bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.
Ekspansi ini merupakan bagian dari komitmen NCSA untuk menjangkau lebih banyak generasi muda Indonesia yang memiliki minat di bidang kuliner dan perhotelan, serta ingin mengembangkan diri melalui pendidikan yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Managing Director NCSA Indonesia, Stephen Rantung, menyampaikan antusiasmenya atas pembukaan cabang baru ini. “Kami sangat senang bisa menghadirkan NCSA lebih dekat ke masyarakat Jakarta. Cabang Pulomas ini kami harapkan menjadi pusat pengembangan talenta kuliner yang kompeten dan siap bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Program pendidikan di NCSA dirancang secara menyeluruh—menggabungkan teori dan praktik langsung di dapur profesional. Kurikulumnya mencakup pelatihan intensif mulai dari tingkat dasar hingga lanjutan, serta dilengkapi dengan program magang di jaringan hotel bintang lima di berbagai kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Yogyakarta, Bandung, dan Batam.
Selain itu, keunggulan lain dari program NCSA antara lain durasi studi yang efisien, biaya pendidikan yang terjangkau, fasilitas seragam gratis, dan empat sertifikasi penting: Sertifikat NCSA, Sertifikat Profesi BNSP, Sertifikat Table Manner, serta Sertifikat Magang dari hotel mitra.
Para pengajar di NCSA merupakan chef profesional yang masih aktif di industri, sehingga materi ajar selalu mengikuti perkembangan dan tren terkini. Hingga kini, NCSA telah meluluskan lebih dari 400 siswa yang telah terserap ke dalam dunia kerja di berbagai lini industri kuliner.
Dengan dibukanya cabang Pulomas, NCSA memperkuat komitmennya dalam menghadirkan pendidikan kuliner yang tidak hanya membekali keterampilan teknis, tetapi juga kesiapan mental dan profesionalisme untuk terjun langsung ke industri.
